Menstruasi atau haid atau datang bulan adalah siklus yang terjadi setiap bulan yang dialami oleh wanita sejak masa puber hingga menjelang menopuase. Haid akan terjadi ketika sel telur yang menempel di dinding rahim tidak dibuahi, hingga kemudian luruh dan keluar dalam bentuk darah menstruasi.
Pada umumnya siklus haid yang normal terjadi setiap 28 hari atau 35 hari sekali. Akan tetapi, siklus ini tidak benar-benar dialami oleh setiap wanita. Beberapa wanita tidak selalu mengalami menstruasi sekali dalam sebulan, namun bisa dalam dua atau tiga bulan sekali. Keterlambatan atau ketidakteraturan siklus menstruasi ini tak selalu mengindikasi bahwa wanita tersebut sedang hamil.
Jika anda ingin mengetahui apakah haid yang anda alami termasuk normal atau tidak, anda bisa mulai mencatat kebiasaan haid anda, seperti siklusnya, durasi atau periode haidnya, banyaknya perdarahan yang terjadi, ataupun kondisi lain yang menyertai.
Ada banyak penyebab haid tidak teratur, mulai dari kurangnya nutrisi menu harian, kurangnya olahraga, atau bahkan akibat terlalu banyaknya aktivitas yang dilakukan hingga menyebabkan badan terlalu lelah, kurangnya istirahat, banyaknya beban pikiran, hingga berat badan yang tak ideal juga bisa menjadi penyebabnya
Gejala Saat Haid Tak Teratur
Tak perlu merasa cemas berlebihan mengenai ketidakteraturan siklus haid anda. Namun, segeralah berkonsultasi ke dokter jika anda mengalami gejala-gejala berikut:
1. Anda mengalami menstruasi tak teratur setelah sebelumnya menstruasi anda selalu teratur.
2. Anda berhenti mendapatkan menstruasi sama sekali padahal anda tidak mengalami kehamilan.
3. Anda mendapati pertumbuhan rambut ekstra di wajah, dagu, dada, atau perut.
4. Anda mulai mengalami periode menstruasi yang lebih lama dari 7 hari.
5. Menstruasi anda datang lebih jarang, yaitu misalnya setiap 45 hari sekali, atau lebih sering, misalnya setiap 21 hari sekali.
6. Anda mengalami kram parah atau sakit perut.
7. Anda mengalami pendarahan di antara siklus menstruasi anda.
8. Periode anda yang tidak teratur terjadi hingga 3 tahun atau lebih.
Jika anda mengalami gejala-gejala tersebut, dokter dapat meresepkan pil hormon atau obat-obatan lain, misalnya seperti obat memperlancar haid di apotik. Selain dari obat-obatan, mungkin dokter juga akan merekomendasikan perubahan gaya hidup yang dapat membantu Anda mendapatkan kembali menstruasi yang teratur.
