Apa Itu Design Thinking? Tahapan Design Thinking yang Perlu di Pahami

Saifuddin Romli |

Apa Itu Design Thinking 5 Tahapan Design Thinking yang Perlu di Pahami

Mendengar istilah design thinking, mungkin pertama kali terlintas dalam pikiran adalah inovasi, berpikir kreatif, memiliki ide-ide baru yang out-of-the-box, dan sejenisnya. Secara umum, asosiasi tersebut tidak salah. Design thinking memang sering dikaitkan dengan kemampuan untuk menciptakan inovasi dan solusi yang baru dan lebih baik. Kemampuan untuk melakukan design thinking biasanya dibutuhkan dalam pekerjaan yang berhubungan dengan desain produk, pengalaman pengguna (user experience), perancang UX (UX designer), arsitektur, dan bidang lain yang serupa.

Design thinking tidak hanya berlaku dalam pekerjaan yang disebutkan sebelumnya, tetapi juga sangat dibutuhkan dalam dunia bisnis. Penggunaan design thinking memiliki beberapa keuntungan, di antaranya adalah penghematan biaya dan ROI yang lebih terjamin, peningkatan loyalitas pengguna, dan penghematan waktu dalam pengembangan.

Lalu, apa sihh yang apa itu design thinking? Dan bagaimana tahapan beserta contohnya? Simak terus artikel di bawah ini agar kamu dapat memahami design thinking lebih dalam.

Apa Itu Design Thinking?

Design thinking adalah suatu metode atau pendekatan untuk mencari solusi inovatif pada suatu masalah atau kebutuhan dengan fokus pada pengguna, serta memperhatikan kebutuhan dan keinginan mereka secara menyeluruh. Metode ini juga menggunakan pendekatan iteratif dan prototipe untuk mencari solusi inovatif terhadap permasalahan yang ada. Karakteristik design thinking meliputi empat hal yaitu empati (empathy), kolaborasi (collaboration), eksperimen (experimentation), dan visualisasi (visualization).

Penerapan design thinking dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti melakukan observasi dan wawancara untuk memahami kebutuhan pengguna, mengembangkan ide-ide baru dengan cara berpikir kreatif, membuat prototipe sederhana untuk menguji ide, dan mengumpulkan umpan balik dari pengguna untuk meningkatkan solusi yang dihasilkan. Design thinking dapat diterapkan dalam berbagai bidang, seperti produk, layanan, bisnis, pendidikan, kesehatan, dan lain sebagainya.

5 Langkah atau Tahapan Design Thinking

Design thinking adalah suatu pendekatan atau metode untuk memecahkan masalah dan menciptakan inovasi dengan fokus pada kebutuhan pengguna. Dalam praktiknya, tahapan-tahapan dalam design thinking dapat dilakukan secara berulang-ulang untuk menghasilkan solusi yang lebih baik dan lebih tepat untuk kebutuhan pengguna. Tahapan-tahapan dalam design thinking adalah sebagai berikut:

Empathy (Empati)

Mendengarkan dan memahami kebutuhan, keinginan, dan tantangan pengguna. Pada tahap ini, para desainer mencoba untuk memahami sudut pandang pengguna, dengan mengamati dan berinteraksi langsung dengan mereka.

Define (Definisi)

Mengidentifikasi permasalahan atau tantangan yang dihadapi pengguna berdasarkan hasil observasi dan wawancara. Pada tahap ini, para desainer harus mampu merumuskan permasalahan yang tepat, yang menjadi titik tolak dalam mengembangkan solusi.

Ideate (Ideasi)

Menghasilkan ide-ide baru untuk menyelesaikan permasalahan atau memenuhi kebutuhan pengguna. Pada tahap ini, para desainer berusaha untuk mengembangkan banyak ide-ide kreatif dan beragam.

Prototype (Prototipe)

Membuat prototipe atau model sederhana dari ide-ide yang dihasilkan pada tahap ideasi. Prototipe ini dapat membantu desainer untuk lebih memahami dan mengevaluasi ide-ide yang dihasilkan.

Test (Uji Coba)

Menguji prototipe dengan pengguna dan mengumpulkan umpan balik untuk memperbaiki dan memperbaiki solusi. Pada tahap ini, para desainer melakukan pengujian pada prototipe yang telah dibuat dengan pengguna yang sebenarnya, dan mengevaluasi respons pengguna untuk mengembangkan solusi yang lebih baik.

Contoh Design Thinking

Design thinking merupakan metode pemecahan masalah yang mengutamakan empati terhadap kebutuhan pengguna, kreativitas dalam menciptakan solusi, dan iterasi dalam mengevaluasi dan menyempurnakan solusi. 

Contoh penggunaan design thinking dapat dilihat pada proses pengembangan produk baru, misalnya pembuatan smartphone. Dalam proses tersebut, perusahaan akan melakukan riset terhadap kebutuhan dan masalah pengguna terkait smartphone, kemudian menciptakan ide-ide solusi untuk mengatasi masalah tersebut, membuat prototipe smartphone, dan melakukan pengujian terhadap prototipe tersebut dengan pengguna untuk mengumpulkan feedback dan memperbaiki desain smartphone sebelum diluncurkan ke pasar.

Semoga artikel tentang Apa Itu Design Thinking? 5 Tahapan Design Thinking yang Perlu di Pahami ini dapat bermanfaat, dan dapat menambah wawasan baru untuk kamu semua.

Penulis Saifuddin Romli Seorang Programmer yang hobi menulis, dan menyukai dunia teknologi, game, travel, kuliner dan gadget.